Pemerintah baru Jepang bertekad, akan mengurangi dampak rumah kaca pada 2020 senilai 25 persen, dibandingkan tahun 1990.
Demikian dikatakan perdana menteri Yukio Hatoyama, yang menang pemilu minggu lalu bersama Partai Demokrasi. Menurut Hatoyama, dengan demikian ia memenuhi janji dalam manifes partai.
Perdana menteri menambahkan, negara-negara lain juga harus merasa bertanggung jawab. Pemerintah Jepang yang lalu, di bawah perdana menteri Taro Aso, mengumumkan akan mengurangi dampak rumah kaca paling banyak delapan persen.
Desember nanti akan digelar konferensi iklim di Kopenhagen. Partai kiri tengah oposisi ingin secepatnya bekerja untuk menangani masalah-masalah terbesar di Jepang, seperti krisis ekonomi, angka pengangguran yang tinggi dan bertambahnya jumlah penduduk lansia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar