Flash Message

Kamis, 29 Desember 2011

Jenis-jenis Gas rumah kaca

Gas Rumah kaca atau Greenhouse Gases merupakan gas-gas yang terdapat di atmosfer yang menyebabkan Greenhouse effect atau efek rumah kaca. Efek rumah kaca berfungsi untuk menjaga temperatur permukaan bumi agar tetap hangat. Namun jika kosentrasi gas rumah kaca meningkat, efek rumah kaca yang dihasilkan akan menyebabkan pemanasan global (global Warming).

Jenis-jenis gas rumah kaca ini setidaknya ada 6 macam. Gas-gas rumah kaca ini kebanyakannya merupakan hasil dari aktivitas makhluk hidup terutama manusia. Kecuali gas Karbondioksida yang merupakan hasil dari proses respirasi makhluk hidup dan terbentuk secara alami di udara, jenis gas rumah kaca yang lain merupakan dampak dari hasil perkembangan Industri dan teknologi.
Jenis-jenis Gas rumah kaca
1. CO2 (karbondioksida) yang berasal dari respirasi makhluk hidup, pembakaran bahan bakar fosil (minyak bumi, batubara, dan gas alami)
2. CH4 (methana) berasal dari persawahan, pelapukan kayu, timbunan sampah, proses industri, dan eksplorasi bahan bakar fosil
3. N2O (nitrous oksida) yang berasal dari kegiatan pertanian/pemupukan, transportasi dan proses industri
4. HFCs (hidrofluorokarbon) berasal dari sistem pendingin, aerosol, foam, pelarut, dan pemadam kebakaran
5. PFCs (perfluorokarbon) berasal dari proses industri
6. SF6 (sulfur heksafluorida) berasal dari proses industri

Jenis gas rumah kaca diatas dapat diturunkan kosentrasinya jika dengan mengkonsumsi barang-barang yang ramah lingkungan dan yang tidak menghasilakan gas-gas rumah kaca diatas sebagai limbah buangannya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Visitors

Designed by Animart Powered by Blogger